Cerita Motivasi Kerja Yang Inspiratif

Cerita Motivasi Kerja Yang Inspiratif

Cerita Motivasi Kerja Yang Inspiratif. Bekerja sepanjang waktu memang sebuah hal yang wajar. Karena ada kebutuhan yang harus kita penuhi. Serta ada cita dan asa yang harus kita kejar. Walaupun terkadang banyak rintangaan yang menyerbu, namun kewajiban tetaplah kewajiban yang harus kita jalani. Kebanyakan orang akan memilih jalan yang berbeda-beda saat dilanda kejenuhan. Menghindari stress dan jenuh merupakan hal penting untuk menjaga kuaitas kerja kita agar tetap baik.

Menjalankan rutinitas yang sama setiap harinya memang membuat kita cepat bosan dan jenuh. Apa lagi jika aktifitas kita berat, rasanya hanya malas yang ada di kepala. Kalau boleh memeilih barang kali manusia akan memilih hidup nyaman, tanpa beban dan tanggungan. Namun itu hanya ilusi. Setiap kehidupan pasti memilik lika-liku yang berbeda-beda. Ada yang mudah cari kerja tapi menjenuhkan, ada pula yang bertahun-tahun belum mendapat pekerjaan. Ada yang bergelimang harta namun sakit-sakitan, ada pula yang pas-pasan namun sehat walafiat.

Jika kita memiliki keinginan untuk hidup nyaman dan tentram. Kita pun juga harus berusaha untuk mewujudkannya. Karena tidak mungkin kenyamanan dan ketentraman itu datang begitu saja. Semuanya butuh usaha dan kerja keras. Misalnya kamu ingin makan, maka kamu harus mencari uang untuk membeli makanan. Begitu juga ketika kamu ingin pandai dan berprestasi, maka kamu harus belajar dengan keras.

Kerja untuk Masa Depan

Oleh sebab itu, jika kamu berkerja saat ini maka semua itu tidak lain adalah untuk kehidupanmu di hari-hari berikutnya. Saat apa yang kamu kerjakan membuahkan hasil, pastilah kamu akan merasakan kepuasan tersendiri dalam hatimu. Walaupun terkadang kita juga merasakan lelah, bosan, dan jenuh. Saat gangguan tersebut datang cobalah untuk mecari kenyamanan sejenak. Kamu bisa istirahat dan merefresh pikiran kembali. Selain itu kamu juga bisa mencari cara agar semangat kerjamu bisa kembali.

Salah satu cara yang bisa kamu lakukan saat jenuh dan bosan melanda, adalah mencari motivasi-motivasi dari lingkungan sekitar. Baik melalui diri sendiri ataupun mendengarnya dari orang lain. Terkadang saat kita termenung dan tenggelam dalam pikiran kita akan membuat kita sadar dan bersyukur bahwa apa yang kamu capai saat ini adalah hasil jerih payah yang harus kamu nikmati. Dari sana kamu akan mendapat semangat baru tentang bagaimana mensyukuri kerja dan hasil keringatmu.

Baca Juga :   5 Strategi Bisnis Growth Yang Digunakan Perusahan Paling Sukses

Diluar itu, kmau juga bisa mencari motivasi dari orang lain ataupun lingkungan sekitarmu. Entah dengan kata-kata yang membangkitkan semangat, atau dengan mendengarkan cerita-cerita inspiratif yang menyenangkan. Kedua hal ini merupakan cara ampuh untuk mempompa dan menjaga agar semanagat kerjamu selalu stabil. Dengarkan atau carilah cerita-cerita yang mengandung banyak hikmah, Memberi inspirasi tentang pekerja kesas, dan meyakinkanmu bahwa usahamu tidak ada yang sia-sia. Setiap tetes keringat pastilah akan membuahkan hasil yang baik.

Di antara cerita motivasi yang bisa memberimu motifasi adalah sebagai berikut.

Cerita Tukang Kayu

Pada suatu pagi bapak tua berangkat kerja dengan kapak di bahunya. Biasanya ia bekerja untuk menebang pohon-pohon besar yang memang sudah waktunya untuk dipanen. Bapak ini mulai menebang pohon randu. Dia mulai menancapkan kapaknya kepada pohon tersebut. setelah beberapa jam berlalu, ternyata pohon tersebut tak kunjung terkikis. Bapak tua itu merenung dan berbicara dalam hati (apa yang terjadi? Apakah umurku sudah tidak sanggup lagi untuk kubuat mengayunkan kampak?). lpak tua tersebut terus saja terdiam. Ia tida tau harus berkata apa kepada sang majikan.

Tak berselang lama sang majikan datang. Melihat apa yang sedang terjadi pemiliki pohon pun bertanya kepada pak tua. (Pak, ada apa kok tak seperti biasanya. Biasanya bapak tidak membutuhkan waktu lama untuk menebang satu pohon, sekarang sudah hamper setengah hari tapi pohon tak kunjung tumbang?).  Pak tua tersebut menjawab dengan nada penyesalan. (maaf pak, sepertinya saya tidak bisa menyelesaikan pekerjaan ini. Tidak tau kenapa kapak saya tidak bisa menumbangkan pohon ini. Atau tenaga saya yang memang semakin renta.)

Setelah mendengar penjelasan dari si tukang kayu, pemilik pohon mencoba melihat sekeliling pohon dan kapak yang sedang dipegangi pak tua. (pak, coba deh bapak asah lagi kapaknya dan menebangnya dari sisi yang berbeda, dan lakukanlah sedikit demi sedikit. Jika bapak capek, istirahat sebentar. Nanti dilanjut lagi. Ini ada beberapa makanan untuk bapak.) mendengar itu pak tua pun melihat pohon dan kapak yang ia pegang. (ya Tuhan. Sudah berapa tahun aku tidak mengasak kapak ini. Selain itu caraku memootong juga salah. Seharusnya aku memotongnya sedikit demi sedikit mengeliling. Hmm… terima kasih pak, habis ini say lanjut bekerja lagi.)

Baca Juga :   Rumah Mewah 1,2 M hanya Rp.50rb, Apa Buka Lapak Gak Rugi ?

Dari cerita di atas kita bisa mengambil hikmah, bahwa kita tidak boleh mudah menyerah. Saat menemui titik buntu lebih baik jernihkan pikiran dan mencari jalan lain. Serta dalam bekerja tentu kita dituntut untuk bertanggung jawab dan tidak mudah menyerah.

Aku tidak meminta-minta

Di pemberhentian lampu merah ada banyak penjual asongan yang menghampiri mobil-mobil yang berjejer. Salah satu penjual itu ada seorang ibu-ibu dengan banyak sekali tisu di tangannya. Ia mulai mengetuk kaca mobil satu persatu. Seraya menawarkan tisu yang ada ditangannya ia berkata (pak, silahkan beli tisu saya, murah dan wangi, silahkan pak…) dari sekian banyak mobil ada satu mobil yang membuka kacanya. Mobil Toyota avansa berwarna ijo tosca tersebut ditunggangi oleh bapak-pabak, istri dan dua anaknya. tiba-tiba bapak tersebut memanggil si penjual (Bu!, beli tisunya..) ibu itupun mendekat dan berkata (mau beli berpa pak? Ada yang 5000, 10.000) bapak itu pun tersenyum dan mengambil tisu satu seharga 5000. Kemudian menyodorkan uang sebesar 100 rb kepada ibu tersebut.

Sambil dilihati uang itu, ibu tersebut berkata (maaf pak saya tidak punya kembalian.) bapak itu pun berkata ( nggak usah dikembalikan bu, sisanya buat ibu saja.) mendengar itu ibu itu pun langsung memberikan semua tisunya kepada bapak tersebut. (pak, saya tidak mau punya hutang. Dan saya juga berjualan, tidak meminta-minta. Terima kasih atas kebaikan bapak. Namun akan lebih baik jika bapak ambil semua tisu ini agar kita tida ada tanggungan.) kemudia ibu itu pergi.

Dari cerita ini kita bisa mengambil pelajaran untuk selalu menghargai pekerjaan yang kita miliki. Serta bersyukur bahwa apapun yang kita dapat saat ini masih jauh lebih baik dari beberapa orang di luar sana yang masih belum mendapat pekerjaan sama sekali. Sepenggal cerita di atas juga memberi tahu kita untuk tidak mau dengan jerih payah yang kita dapat walaupun itu tidak seberapa. Menghargai diri sendiri adalah salah satu jalan untuk meningkatkan optimism dan menghilangkan kejenuhan dalam bekerja.

Demikian, beberapa cerita inspiratif yang bisa kamu jadikan motivasi kerjamu saat semangatmu turun, saat jenuh dan bosan datang.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

twelve + five =